Cara ini digunakan untuk apa saja, misalkan beli rumah, beli mobil atau beli apapun yang besar. Biasanya sewaktu kita akan melakukan transaksi, pihak bank atau leasing atau yang akan meminjamkan selalu minta copy rekening koran kita, disini akan saya jelaskan cara untuk mengoreng rekening (emang tempe ya boss, di goreng segala )
Kita tentuin dulu gaji kita, misal gaji kita Rp. 2.000.000,-
Langkah-langkah nya :
1. Buka 2 - 3 rekening di bank, yang bisa biasanya BCA atau mandiri.
2. Tanggal 1, gaji kita masukkan ke bank dengan rekening no A sejumlah 2.000.000
3. Tanggal 1 juga, kita transfer lewat ATM dari rek A ke rek B sejumlah 1.000.000 dan dari rekening A ke B sejumlah 800.000.
4. Tanggal 2, dari rekening B, kita transfer lagi ke rekening A sejumlah 800.000, dan dari rekening C ke rekening A sejumlah 500.000.
5. Tanggal 3, kita lakukan transfer lagi, dari rek A ke ke B, ato diatur sendiri, untuk transfer dapat dilakukan setiap hari. Dalam 1 hari kita bisa transfer berapa kali nggak masalah, yang perlu diperhatikan, setiap kali transfer harus berbeda nominalnya, jangan sama tetapi harus berbeda.
6. Pada saat awal bulan, kita cetak rekening kita bukan dibuku, tetapi minta di cetak lewat bank / diprint pake kertas di bank ( seperti rekening koran ). Disitu akan kelihatan transaksi kita. Dengan uang Rp. 2.000.000,- maka di mutasi akan kelihatan seperti 200 juta tergantung seringnya kita melakukan transaksi.
Dengan demikian, sewaktu kita melakukan pinjaman ke bank, dan bank melihat transaksi kita, kemungkinan 99% akan disetujui karena kita diangap selain bekerja, kita juga mempunyai usaha laen dilihat dari mutasi rekening koran.
Demikian cara mengoreng rekening, tetapi cara ini tidak akan penulis lakukan untuk membeli rumah, tanpa uang, tanpa dp dan tanpa pelunasan. Cara ini kita lakukan, kalo kita akan membeli rumah / mobil lewat bank atau leasing.
Kita tentuin dulu gaji kita, misal gaji kita Rp. 2.000.000,-
Langkah-langkah nya :
1. Buka 2 - 3 rekening di bank, yang bisa biasanya BCA atau mandiri.
2. Tanggal 1, gaji kita masukkan ke bank dengan rekening no A sejumlah 2.000.000
3. Tanggal 1 juga, kita transfer lewat ATM dari rek A ke rek B sejumlah 1.000.000 dan dari rekening A ke B sejumlah 800.000.
4. Tanggal 2, dari rekening B, kita transfer lagi ke rekening A sejumlah 800.000, dan dari rekening C ke rekening A sejumlah 500.000.
5. Tanggal 3, kita lakukan transfer lagi, dari rek A ke ke B, ato diatur sendiri, untuk transfer dapat dilakukan setiap hari. Dalam 1 hari kita bisa transfer berapa kali nggak masalah, yang perlu diperhatikan, setiap kali transfer harus berbeda nominalnya, jangan sama tetapi harus berbeda.
6. Pada saat awal bulan, kita cetak rekening kita bukan dibuku, tetapi minta di cetak lewat bank / diprint pake kertas di bank ( seperti rekening koran ). Disitu akan kelihatan transaksi kita. Dengan uang Rp. 2.000.000,- maka di mutasi akan kelihatan seperti 200 juta tergantung seringnya kita melakukan transaksi.
Dengan demikian, sewaktu kita melakukan pinjaman ke bank, dan bank melihat transaksi kita, kemungkinan 99% akan disetujui karena kita diangap selain bekerja, kita juga mempunyai usaha laen dilihat dari mutasi rekening koran.
Demikian cara mengoreng rekening, tetapi cara ini tidak akan penulis lakukan untuk membeli rumah, tanpa uang, tanpa dp dan tanpa pelunasan. Cara ini kita lakukan, kalo kita akan membeli rumah / mobil lewat bank atau leasing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar